Kalurahan MULO

Sebagai upaya meningkatkan UMKM di Gunungkidul, mahasiswa KKN Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) kelompok 93 menyelenggarakan sosialisasi Program Optimalisasi Digital Kreatif yang diselenggarakan di UMKM Kerajinan Batok Kelapa Dika Craft, Mulo, Wonosari, Gunungkidul, Minggu (6/8).

Salah satu perwakilan mahasiwa KKN, Bayu mengatakan, terdapat tiga program kerja utama dari kelompoknya berangkat dari permasalahan dan tantangan yang dihadapi pelaku UMKM. Tiga program tersebut yaitu, sosialisasi penjualan dengan e-marketplace, pembuatan materi promosi dan branding produk UMKM, serta strategi pricing produk dan pembukuan keuangan.
Rangkaian kegiatan pada program kerja utama tersebut dilaksanakan dengan tujuan untuk membantu mengenalkan, memasarkan, dan meningkatkan produk UMKM kerajinan batok kelapa Dika Craft agar lebih dikenal serta mampu meningkatkan efisiensi penjualan dan perluasan pasar di era digital saat ini.

Menurut Bayu, penting bagi pelaku UMKM saat ini untuk memahami dan menerapkan sistem optimalisasi penjualan serta promosinya secara digital dan kreatif. Hal ini dikarenakan dengan melakukan penjualan secara digital diharapkan dapat membantu UMKM menjangkau lebih banyak audiens daripada melalui metode konvensional. Selain itu pelaku UMKM juga dapat mengefisiensikan produknya dari segi biaya sehingga produktivitasnya lebih terukur.

Pemilik usaha UMKM Kerajinan Batok Kelapa Dika Craft, Nanik Sularsih mengatakan, pihaknya sangat senang dan bersyukur dapat menjadi mitra dalam sosialisasi Program Optimalisasi Digital Kreatif bersama dengan Mahasiswa KKN UMBY. Nanik menambahkan, adanya program tersebut selain menambah wawasan di bidang penjualan secara digital juga sangat membantu meningkatkan produktivitas pemasarannya menjadi lebih optimal dan efisien.

#Mahasiswa KKN Universitas Mercu Buana Yogyakarta melakukan sosialisasi program optimalisasi digital kreatif di UMKM Kerajinan Batok Kelapa Dika Craft, Mulo, Wonosari, Gunungkidul)